This cartoon was published in Public News on 21/09/87 depicted how the politicus turn public interests issue to become racial issue to make it so sensitive and vulnerable to discuss openly, otherwise you will be labelled as "racial extremist", failing which, to the extend you could be charged under ISA which means jailed without prior fair judgement. This is the common tactic used by politicus just to cover up thier wrong-doing, such as what was happen in the cases such as Bank Bumiputra scandal, Chinese coorporation conspiracy, New Economy Policy etc.
Kartun ini dipaparkan di Berita Awam pada 21/09/87 menonjolkan bagaimana politikus memutar isu yang berkepentingan awam menjadi isu perkauman sehingga ia menjadi begitu sensitif dan sukar dibincangkan secara terbuka, kalau tidak kamu akan ditandakan sebagai "pelampau kaum", kegagalan berlaku sedemikian, pada tahap kebarangkalian kamu akan didakwa di bawah ISA di mana ia bermaksud dipenjarakan tanpa penghakiman terlebih dahulu. Ini adalah taktik yang kerap digunapakai oleh politikus sekadar memperlindungi salah laku mereka, sepertimana apa yang berlaku dalam kes-kes seumpama skandal Bank Bumiputr, komplot koperasi Cina, Dasar Ekonomi Baru dsbnya
Chinese version is self-explanatory.
No comments:
Post a Comment